Kerjasama BUJT dan Ditlantas Polda Sulsel wujudkan Kamseltibcar Lantas di Jalan Tol

Dalam upaya mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas), Ditlantas Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) melakukan kerjasama sinergitas dengan stakeholders tiga pilar, Makassar Metro Network dan PT. Jalan Tol Seksi Empat. Dalam upaya menekan kecelakaan lalu lintas (lakalantas), prioritas utama yang harus dilakukan adalah tindakan preemtif melalui sosialisasi bersama, preventif upaya pencegahan pelanggaran hukum melalui patroli bersama, serta represif yakni melakukan penindakan hukum melalui tilang elektronik atau electronic traffic law envorcement (ETLE). Kerjasama tersebut ditandatangani Direktur Makassar Metro Network, Ismail Malliungan, Direktur Jalan Tol Seksi IV, Real Chandra serta Direktur Lalu Lintas Polda Sulsel, Kombes Pol Dr. Made Agus Prasatya, S..K., M.Hum.

Demikian diungkapkan Dirlantas Polda Sulsel, Kombes Pol Dr. Made Agus Prasatya, S..K., M.Hum kepada wartawan usai penandatanganan kerjasama yang berlangsung di Menara Bosowa Jalan Jenderal Sudirman kota Makassar, Selasa 10 Oktober 2023.

Untuk mewujudkan Kamseltibcarlantas di jalan Tol, ujar Made Agus, harus didukung dengan perilaku manusia sebagai pengguna jalan yang tentu sudah memiliki kompetensi dan tingkat displin yang memadai. Faktor manusia dapat dibangun lewat edukasi, sistem pengujian untuk mendapatkan SIM dan penegakan hukum serta tersedianya pendidikan keselamatan lalu lintas. Apalagi populasi kendaraan yang setiap harinya terus meningkat jauh lebih tinggi dari pertumbuhan ruas jalan, juga menjadi permasalahan serius lalu lintas.

“Dengan seringnya kejadian lakalantas di jalan Tol, momentum ini sangat tepat untuk dijadikan inspirasi dan motivasi kita untuk semakin meningkatkan aspek keselamatan jalan. Hal ini terkait, tingginya angka lakalantas terkait dengan mental, mindset ataupun perilaku buruk dari sebagian besar pengguna jalan dalam berlalu-lintas”, ujar Made Agus.

Harus kita akui, permasalahan yang terjadi di Tol sekarang ini sebagian besar disebabkan faktor kelalaian manusia (human error). Batas kecepatan penggunaan kendaraan di jalan Tol sering diabaikkan. Kelalaian ini akibat masih rendahnya perilaku budaya tertib berkendara yang dimiliki masyarakat.

Diungkapkan, ke depan kami sepakat lebih serius mewujudkan Kamseltibcarlantas serta secara berkala melakukan evaluasi untuk mencari solusi yang konfrehensif, agar jalan Tol tidak lagi menimbulkan peristiwa lakalantas mengerikan.

Diakuinya, pemicu utama terjadinya kecelakaan bukan saja dominan faktor manusia atau human error, baik pengguna jalan maupun penyelenggara atau pihak yang bertanggungjawab mewujudkan Kamseltibcarlantas. Faktor lainnya yang juga sangat mempengaruhi terjadinya kecelakaan adalah lingkungan atau kondisi jalan maupun kelengkapan rambu serta masih rendahnya kesadaran tertib berlalu lintas dan penegakan hukum yang belum maksimal.

Dalam kesempatan tersebut Direktur Makassar Metro Network, Ismail Malliungan menyerahkan bantuan satu unit mobil patroli jalan tol diterima langsung Dirlantas Polda Sulsel, Kombes Pol Made Agus Prasatya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here